A. MATERI DASAR MATLAB
MATLAB adalah sebuah bahasa dengan kinerja tinggi untuk komputasi
masalah teknik. MATLAB mengintegrasikan komputasi, visualisasi, dan pemrograman
dalam suatu model yang sangat mudah untuk pakai dimana masalah-masalah dan penyelesaiannya
diekspresikan dalam notasi matematika yang familiar. Penggunaan Matlab
meliputi:
·
Matematika dan komputasi
• Pembentukan algoritma
• Akusisi data
• Pemodelan, simulasi, dan pembuatan prototype
• Analisa data, explorasi, dan visualisasi
• Grafik keilmuan dan bidang rekayasa
• Pembentukan algoritma
• Akusisi data
• Pemodelan, simulasi, dan pembuatan prototype
• Analisa data, explorasi, dan visualisasi
• Grafik keilmuan dan bidang rekayasa
Nama
MATLAB merupakan singkatan dari matrix
laboratory. Dalam lingkungan perguruan tinggi teknik, Matlab merupakan
perangkat standar untuk memperkenalkan dan mengembangkan penyajian materi
matematika, rekayasa dan kelimuan. Di industri, MATLAB merupakan perangkat
pilihan untuk penelitian dengan produktifitas yang tingi, pengembangan dan
analisanya. Fitur-fitur MATLAB sudah banyak dikembangkan, dan lebih kita kenal
dengan namatoolbox.
Sangat penting bagi seorang pengguna MATLAB, toolbox mana yang mandukung
untuk learn dan apply technology yang sedang
dipelajarinya. Toolbox ini
merupakankumpulan dari fungsi-fungsi MATLAB (M-files) yang
telah dikembangkan ke suatu lingkungan kerja MATLAB untuk memecahkan masalah
dalam kelas particular. Area-area yang sudah bisa dipecahkan dengan toolbox
saat ini meliputi pengolahan sinyal, system kontrol, neural networks, fuzzy logic,
wavelets, dan lain-lain.
Sebagai sebuah system, MATLAB tersusun dari 5 bagian utama:
1.
Development Environment,merupakan
sekumpulan perangkat dan fasilitas yang membantu kita untuk menggunakan
fungsi-fungsi dan file-file MATLAB. Beberapa perangkat ini merupakan
sebuah Graphical User Interfaces
(GUI). Termasuk didalamnya adalah MATLAB desktop dan Command Window, Command History, sebuah editor dan debugger, dan browsers untuk melihat help, workspace, files,
dan search path.
2.
MATLAB Mathematical
Function Library,merupakan sekumpulan algoritma komputasi mulai dari
fungsi-fungsi dasar sepertri: sum,
sin, cos, dan complex arithmetic, sampai dengan
fungsi-fungsi yang lebih kompek seperti matrix
inverse, matrix eigenvalues, Bessel functions, dan fast Fourier transforms.
3.
MATLAB Language,
merupakan suatu high-level matrix/array
languagedengan control flow statements,
functions, data structures, input/output, dan fitur-fitur object-oriented
programming. Ini memungkinkan bagi kita untuk melakukan kedua hal baik
“pemrograman dalam lingkup sederhana ” untuk mendapatkan hasil yang cepat, dan
“pemrograman dalam lingkup yang lebih besar” untuk memperoleh hasil-hasil dan
aplikasi yang komplek.
4.
Graphics,
MATLAB memiliki fasilitas untuk menampilkan vector dan matrices sebagai suatu
grafik. Didalamnya melibatkan high-level
functions(fungsi-fungsi level tinggi) untuk visualisasi data dua dikensi
dan data tiga dimensi, image processing,
animation, dan presentation
graphics. Ini juga melibatkan fungsi level rendah yang memungkinkan bagi
kita untuk membiasakan diri untuk memunculkan grafik mulai dari benutk yang
sederhana sampai dengan tingkatan graphical user interfaces pada aplikasi
MATLAB.
5.
MATLAB Application
Program Interface (API), merupakan suatulibrary yang memungkinkan program yang telah
kita tulis dalam bahasa C dan Fortran mampu berinterakasi dengan MATLAB. Ini
melibatkan fasilitas untuk pemanggilan routines dari
MATLAB (dynamic linking),
pemanggilan MATLAB sebagai sebuahcomputational
engine, dan untuk membaca dan menuliskan MAT-files.
Matlab menyediakan beberapa fasilitas, diantaranya :
1.
Manipulasi mudah untuk membentuk matriks.
2.
Sejumlah rutin yang yang biasa diakses dan dimodifikasi dengan
mudah.
3.
Fasilitas canggih untuk mendapatkan gambar berdimensi dua atau
tuga.
4.
Kemudahan untuk menulis program yang singkat, sederhana, yang
dapat dikembangkan sesuai kebutuhan.
1.
Jendela perintah (Command
Window)
Pada command window, semua perintah matlab dituliskan dan
diekskusi. Kita dapat menuliskan perintah perhitungan sederhana, memanggil
fungsi, mencari informasi tentang sebuah fungsi dengan aturan penulisannya
(help), demo program, dan sebagainya. Setiap penulisan perintah selalu diawali
dengan prompt ‘>>’. Misal, mencari nilai sin 750, maka pada command
window kita dapat mengetikkan:
>> sin(75)
ans =
-0.38778
1.
Jendela ruang kerja
(Workspace)
Jendela ini berisi informasi pemakaian variabel di dalam memori
matlab. Misalkan kita akan menjumlahkan dua buah bilangan, maka pada command
window kita dapat mengetikkan:
>> bilangan1 = 10
bilangan1=10
>> bilangan2 = 5
bilangan1=10
>> hasil= bilangan1 + bilangan2
hasil=15
Untuk melihat variabel yang aktif saat ini, kita dapat
menggunakan perintah who.
>> who
Your variables are:
bilangan1 bilangan2 hasil
1.
Jendela histori (Command
History)
Jendela ini berisi informasi tentang perintah yang pernah
dituliskan sebelumnya. Kita dapat mengambil kembali perintah dengan menekan
tombol panah ke atas atau mengklik perintah pada jendela histori, kemudian
melakukan copy-paste ke command window.
1.
Variabel
Seperti bahasa pemrograman lainnya, matlab pun memiliki
variabel, tetapi dalam penulisannya, variabel di dalam matlab tidak perlu
dideklarasikan, karena matlab mampu mengenali tipe data dari variable dari isi
variabel tersebut. Aturan penulisan variabel pada matlab sama dengan aturan
pada bahasa pemrograman lainnya, yaitu bersifa case sensitive, diawali dengan
huruf dan selanjutanya boleh menggunakan gabungan huruf-angka atau tanda garis
bawah. Matlab mampu mengenali sampai 31 karakter pertama, selanjutnya
diabaikan.
Contoh:
>> var1=6.7
var1 =
6.7
>> var_2=[2 3 4]
Var_2 =
2 3 4
Semua tipe data di matlab memiliki bentuk yang sama, yaitu
array. Array minimal berukuran 0x0 dan dapat bertambah menjadi array n x m
dimensi dengan sebarang ukuran. Matlab mempunyai beberapa tipe data dasar (atau
class), yaitu: logical, char, numeric, cell, structure, java classes, function
handles.
Himpunan
persamaan linier
Semula MATLAB diciptakan untuk menyederhanakan komputasi matriks
dan aljabar linier yang terdapat berbagai aplikasi. Salah satu masalah yang
paling umum dalam aljabar linier adalah menemukan penyelesaian dari
sekumpulan permasalahan linier.
Contoh :
Sebagai kumpulan persamaan linier : A . x = b
Dengan symbol persamaan matematis (.) diartikan dalam konteks
matriks, tidak dalam konteks array. Dalam MATLAB perkalian matriks dilambangkan
dengan asrteriks (*). Persamaan diatas berarti perkalian matriks antara matriks
A dengan vektor x sama dengan vektor b. ada atau tidaknya solusi bagi persamaan
diatas adalah masalah aljabar linier. Jika terdapat suatu penyelesaian, maka
juga terdapat beberapa metode untuk menemukan penyelesaian itu, seperti
elimunasi Gauss, faktorisasi LU, atau penggunaan langsung dari A-¹.
secara analisis, penyelesaian ditulis sebagai x = A-¹ .b
Fungsi – fungsi pada MATLAB
1.
Fungsi – fungsi pada Skalar :
exp
log abs
round sqrt
2.
Fungsi – fungsi pada vector :
Max min
sum prod
sort
median
mean
std
3.
Fungsi – fungsi Matriks :
Selain fungsi – fungsi
untukmenyelesaikan himpunan persamaan linier, MATLAB juga banyak menyediakan
fingsi Matriks tang berguna untuk menyelesaikan masalah – masalah numeric
aljabar linier. Untuk informasi lebih lanjut dapan digunakan on–line help atau referensi on–lineMATLAB.
inv
: invers
lu
: faktorisasi LU
qr
: faktorisasi QR
exmp
: eksponsial matriks
sqrtm
: akar matriks
det
: determinan
size
: ukuran matriks
eig
: eigenvalue dan eigen vector
cdf2rdf
: bentuk kompleks diagonal ke bentuk real diagonal
chol
(A) : faktorisasi
cholesky
cond (A) :
bilangan kondisi matriks
det
(A) :
determinan
inv
(A) :
invers matriks
4.
Fungsi Trigonometri
ain
: sinus
sinh
: sinus hiperbolik
asin
: invers sinus
cos
: cosines
acos
: invers cosines
tan
: tangen
atan
: invers tangent5. Save
and Load
Biasanya diinginkan untuk menyimpan hasil – hasil dari operasi
MATLAB ke dalam media yang lebih permanan, misalnya harddisk atau flashdisk.
Digunakan perintah dengan singkatan di bawah ini :
>>
save name_file.mat
Jika diinputkan kata save, maka semua variable kerja yang aktif
akan disimpan dalan ekstensi .mat. sesudah tersimpan dalam memori sekunder,
nilai data yang tersimpan dalam file tersebut dapat dipanggil kembali ke memori
dengan perintah load berikut :
>>
load name_file.mat
6.
Variabel dalam MATLAB
Seperti compiler lain, MATLAB memiliki aturan dalam menamakan
variable. Variable harus terdiri dari satu kata tidak terpisah atau tidak
mengandung spasi. Panjang suatu variable maksimal 32 karakter. Variable harus
dimulai dengan huruf, angka atau kombinasi dari padanya. Variable tidak boleh
diberi nama sama dengan variable khusus yang sudah tercantum dalam MATLAB, missal
: ans, pi, ops, flops, inf.
1.
LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN
Ketikkan pada command window perintah berikut :
·
Membuat matriks
>> a = [ 1 2 3; 4 5 6; 7 8 0];
·
Perintah untuk mencari invers matriks
>> inv(a)
·
Menjumlahkan variable a = 7 b = 8
>> a=7;
>> b=8;
>> c=a+b;
Ketikkan pada Command window perintah berikut, kemudian amati
dan beri penjelasan
>> a=[1 2 3 ; 4 5 6; 7 8 0]
>> b=[3 6 6 ; 8 0 4; 3 5 1]
>> det(a)
>> inv(a)*b
>> a/b
>> a*b
>> a+b
Ketikkan pada Command window perintah berikut, kemudian amati
dan beri penjelasan.
>> x=-1:0.01:2;
>> y=1./((x-0.5).^3+0.1)+1./((x-0.7).^3+0.002)-8;
>> figure(1);
>> plot(x,y);
>> title(‘Contoh membuat Grafik’),xlabel(‘x’),ylabel(‘y’);
>> grid;
1.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Membuat
perintahpada Command Window
Membuat matriks
Setelah mengetik perintah Tersebut maka hasilnya akan seperti
berikut:
>> a = [ 1 2 3; 4 5 6; 7 8 0];
a =
1 2 3
4 5 6
7 8 0
Perintah diatas digunakan untik membuat matriks 3×3.
·
Perintah untuk mencari invers matriks
>>inv(a)
Setelahmengetikperintah di atasmakahasilnyaakansepertiberikut:
>>inv(a)
ans =
-1.7778 0.8889 -0.1111
1.5556 -0.7778 0.2222
-0.1111 0.2222 -0.1111
·
Menjumlahkan variable a = 7 danb = 8
>> a=7;
>> b=8;
>> c=a+b;
Setelah mengetik perintah di atas maka hasilnya akan seperti
berikut:
>> a=7;
>> b=8;
>> c=a+b;
>>c
c =
15
Perintah tersebut untuk menjumlahkan variabel yaitu a dengan nilai
7 dan b dengan nilai 8.
Membuat
perintah pada Command Window.
1.
Setelah membuat perintah>> a=[1 2 3 ; 4 5 6; 7 8 0]
,maka hasilnya seperti berikut :
>> a=[1 2 3 ; 4 5 6; 7 8 0]
a =
1 2 3
4 5 6
7 8 0
Perintah diatas digunakan untuk membuat matriks A dengan
ukuran3×3.
1.
Setelah membuat perintah>> b=[3 6 6 ; 8 0 4; 3 5 1]
,maka hasilnya seperti berikut :
>> b=[3 6 6 ; 8 0 4; 3 5 1]
b =
3 6 6
8 0 4
3 5 1
Perintah diatas digunakan untuk membuat matriks A dengan ukuran
3×3.
Setelah membuat perintah>>det(a),maka hasilnya seperti
berikut :
ans =
27
Perintah :>>det(a)digunakan untuk mencari nilai determinan
suatu matriks.
Setelah membuat perintah >> inv(a)*b, maka hasilnya
seperti berikut :
>>inv(a) *b
ans =
1.4444 -11.2222 -7.2222
-0.8889 10.4444 6.4444
1.1111 -1.2222 0.1111
Perintah :perintah>>inv(a)*b digunakan untuk mencari nilai
invers dua buah matriks atau lebih,
1.
Setelah membuat perintah>>a/b ,maka hasilnya
seperti berikut :
>>a/b
ans =
0.5294 0.0147 -0.2353
0.8824 0.1912 -0.0588
-0.5294 0.2353 2.2353
Perintah :>>a/b digunakan untuk pembagian dua buah
matrik satau Lebih.
1.
Setelah membuat perintah>>a*b ,maka hasilnya
seperti berikut :
>>a*b
ans =
28 21 17
70 54 50
85 42 74
Perintah :>>a/b digunakan untuk perkalian dua buah
matriks atau lebih.
Setelah membuat perintah>>a+b,maka hasilnya seperti
berikut :
>>a+b
ans =
4 8 9
12 5 10
10 13 1
Membuattampilangambarpada
output window
Ketiklah
perintah berikut :
>> x=-1:0.01:2;
>> y=1./((x-0.5).^3+0.1)+1./((x-0.7).^3+0.002)-8;
>>figure(1);>> plot(x,y);
>>title(‘ContohmembuatGrafik’),xlabel(‘x’),ylabel(‘y’);
>>grid;
Setelah di debug maka perintah perintah tersebut akan
memunculkan tampilan berikut ini :
Gambar
1.tampilan figure 1
B. SOLIDWORKS
SOLIDWORKS adalah salah
satu CAD software yang dibuat oleh DASSAULT SYSTEMES digunakan untuk
merancang part permesinan atau susunan part permesinan yang berupa
assembling dengan tampilan 3D untuk merepresentasikan part sebelum real
part nya dibuat atau tampilan 2D (drawing ) untuk gambar proses permesinan.
SolidWorks diperkenalkan
pada tahun 1995 sebagai pesaing untuk program CAD seperti Pro / ENGINEER,
NX Siemens, I-Deas, Unigraphics, Autodesk Inventor, Autodeks AutoCAD dan CATIA.
dengan harga yang lebih murah. SolidWorks Corporation didirikan pada tahun
1993 oleh Jon Hirschtick, dengan merekrut tim insinyur untuk membangun
sebuah perusahaan yang mengembangkan perangkat lunak CAD 3D, dengan kantor
pusatnya di Concord, Massachusetts, dan merilis produk pertama, SolidWorks
95, pada tahun 1995.
Pada tahun 1997 Dassault
Systèmes, yang terkenal dengan CATIA CAD software, mengakuisisi perusahaan
dan sekarang ini memiliki 100% dari saham SoliWorks. SolidWorks dipimpin
oleh John McEleney dari tahun 2001 hingga Juli 2007, dan sekarang dipimpin
oleh Jeff Ray. Saat ini banyak industri manufaktur yang sudah memakai
software ini, menurut informasi WIKI , SolidWorks saat ini digunakan oleh
lebih dari 3 / 4 juta insinyur dan desainer di lebih dari 80.000
perusahaan di seluruh dunia. kalau dulu orang familiar dengan AUTOCAD untuk desain
perancangan gambar teknik seperti yang penulis alami tapi sekarang dengan
mengenal SOLIDWORKS maka AUTOCAD sudah jarang saya pakai. Tapi itu
tentunya tergantung kebutuhan masing-masing.
Untuk permodelan pada
industri pengecoran logam dalam hal pembuatan pattern nya, program program
3D seperti ini sangat membantu sebab akan memudahkan operator
pattern untuk menterjemahkan gambar menjadi pattern /model casting
pengecoran logam dan tentunya akan mengurangi kesalahan pembacaan gambar
yang bisa mengakibatkan salah bentuk. Untuk industri
permesinan selain
dihasilkan gambar kerja untuk pengerjaan mesin manual juga hasil geometri
dari SolidWorks ini bisa langsung diproses lagi dengan CAM program semisal
MASTERCAM,SOLIDCAM,VISUALMILL dll. Untuk membuat G Code yang dipakai untuk
menjalankan proses permesinan automatic dengan CNC.
SolidWorks 2012 membuat
3D modeling sangat mudah dan sebagian besar perusahaan terkenal dari berbagai
sektor (Otomotif, Aerospace, konstruksi, manufaktur dll) menggunakan sebagai
tool modeling utama. Ini adalah tutorial SolidWorks 2012 yang menunjukkan
bagaimana menggunakan SoildWorks Revolved Boss / Basis fitur dengan contoh
langkah-langkah dalam bentuk gambar.
Revolve Boss / Base
adalah salah satu fitur utama seperti Extrude boss/base, yang membantu untuk
menambah bahan dengan cara revolving. Fungsi ini membantu untuk membuat model
bulat simetris, satu-satunya hal adalah bahwa pertama sketsa setengah bagian
simetris Anda ingin berputar dan juga menarik sumbu itu. Keluar dari sketsa dan
klik pada fitur tab dan pilih Revolve Boss / Base. Tentukan sumbu dan bagian
yang akan berputar dan klik tombol OK.
Klik pada :
New
-> Select plane and sketch -> gambar setengah bagian simetris dan
tentukan dimensi -> Exit sketch -> Click on Features -> Revolve
Boss/Base -> Tentukan sumbu dan pengaturan lain sebagai kebutuhan Anda ->
Ok
Membuat
Cylinder berongga
Step-1
Pertama buka “SolidWorks 2012” dan klik pada new dan pilih
“Part” dan klik “OK”. Maka kita mendapatkan bagian jendela baru. Dari itu,
pertama-tama pilih plane (Front/Right/Top plane). Di sini kita pilih “Front
Plane” dan klik “Normal To” untuk memutar pesawat menuju viewer untuk
memudahkan menggambar sketsa.
File
-> New -> Part -> Ok.
Select
Plane -> Front Plane -> To rotate “Normal To”.
Step-2
Pergi ke Sketch, pilih “Line” dan tarik garis dengan mengklik
area gambar. Pertama, hanya menggambar garis vertikal. We bisa menjadikan
sebagai sumbu untuk fitur revolved boss. Jadi, tidak perlu dimensi untuk itu.
Sketch
-> Line -> Draw axis line -> Draw Cylinder line parallel to axis.
Tarik juga garis paralel baru untuk sumbu. Garis ini merupakan
lingkar luar dan tinggi silinder. Atur tinggi silinder dengan menggunakan
“Smart Dimension”, yang ditunjukkan pada gambar di atas.
Smart
Dimensions -> Atur tinggi cylinder menjadi 154 mm.
Step-3
Anda harus mengatur jarak antara dua garis sejajar seperti yang
ditunjukkan pada gambar dengan menggunakan “Smart Dimension”. Ini menentukan
radius luar silinder. Kemudian keluar dari “Sketch”.
Smart
Dimension -> Select two parallel lines -> Enter dimensions on small
window -> Ok.
Step-4
Pilih “Sktech-1” dari menu disamping.
Penting: sebelum
memilih opsi fitur, Anda harus memilih sketsa yang diinginkan untuk menerapkan
fitur.
Klik “Revolve Boss / Base”. Dari menu revolved boss disamping,
pilih contour box dan klik pada garis luar. Kemudian Pilih kotak “axis of
revolution” dan klik pada garis sumbu.
Revolve Boss / Base -> Pilih Contours box side menu ->
klik pada baris luar -> Pilih kotak “Axis of Revolution” -> klik pada
garis sumbu.
Jika Anda ingin menyesuaikan ukuran lubang atau jari-jari dalam
silinder berongga, pilih “Thin Feature” dan masukkan nilai yang kurang dari
jari-jari luar.
Thin Feature -> Set ketebalan silinder berongga -> ok,
lihat pada gambar di atas.
Anda juga dapat mengatur tingkat rotasi, dengan memasukkan
“Ditrction-1” Box dan mengatur derajat menjadi 360 derajat untuk membuat
silinder.
Final
Model -Hollow Cylinder
– See more at: http://www.applicadindonesia.com/news/solidworks-2012-tutorial-cara-menggunakan-solidworks-revolved-boss-fitur#sthash.EsZWENPe.dpuf
C. AUTOCAD
AutoCAD adalah
software atau perangkat lunak komputer yang digunakan untuk menggambar, baik
itu 2 Dimensi ataupun 3 Dimensi. CAD sendiri memiliki arti Computer Aided
Design. Program ini di kembangkan oleh Autodesk,Inc, sebuah perusahaan
multinasional yang bermarkas di Mill Valley, California.
AutoCAD
paling sering digunakan untuk menggambar sipil, bangunan, mesin, design
interior, pemetaan, piping diagram dan masih banyak lagi. Secara garis besar,
AutoCAD sering digunakan oleh arsitek, engineer, maupun para designer lainnya.
Interface yang ringan dengan pengoperasian yang mudah menjadikan AutoCAD sebagai
software CAD paling terkenal dan paling banyak digunakan di seluruh dunia.
Layar Auto CAD terdiri dari:
1.
Layar Gambar
Bagian layar gambar ini adalah tempat untuk menggarnbar dan Auto
CAD menampilkan cursor. Di daerah ini, cursor dapat digerak-gerakkan
lewat pointing device atau mouse.
1.
Command Line/ Prompt
Command line promp yaitu tempat untuk memasukkan
perintah-pcrintah lewat keyboard. Kemudian Auto CAD menampilkan prompt
untuk dipilih dan keterangan-keterangan lainnya. Command line berada di
sebelah bawah-kiri layar Auto CAD.
1.
Status Line
Status lineletaknya di sebelah atas layar gambar. Bagian ini
dapat menampilkan keterangan-keterangan tentang nama layar, koordinat dan
keberadaan cursor dan lain-lain.
1.
Pull-Down Menu
Bagian ini berada di sebelah atas layar gambar. Jika kita ingin
menggambar sualu objek, maka kita meng-klik Pull – Down Menu kemudian pilih
salah satu objek yang hendak digambar (misalnya menggambar garis, maka klik
line)
1.
Cursor Menu
Menu ini akan tampil di layar gambar ( di mana saja dan layar
gambar) bila kita klik tombol mouse sebelah kanar.
Toolbar
Dimensi :
Fungsi dari toolbar dimensi pada AutoCAD secara khusus digunakan untuk memberi dimensi atau ukuran pada gambar, macamnya sendiri ada Linear Dimension, Angular Dimension, Radius Dimension, Aligned Dimension, dan fungsi-fungsi dimensi lainnya.
Fungsi dari toolbar dimensi pada AutoCAD secara khusus digunakan untuk memberi dimensi atau ukuran pada gambar, macamnya sendiri ada Linear Dimension, Angular Dimension, Radius Dimension, Aligned Dimension, dan fungsi-fungsi dimensi lainnya.
Toolbar Draw :
Fungsi Draw Toolbar pada AutoCAD ini digunakan sebagai command /
perintah untuk membuat suatu gambar objek, seperti perintah membuat garis,
lingkaran, kotak, polygon, ellipse, text, tabel dan lainnya.
Object Snap / Drafting
Tools :
Fungsi dari toolbar object snap pada AutoCAD, digunakan sebagai
alat bantu saat kita menggambar nanti. Fungsinya adalah mengunci kursor di
titik tertentu pada objek, agar hasil gambar kita nantinya akurat dan sempurna.
Modify Toolbar:
Fungsinya adalah untuk memodifikasi gambar / garis yang sudah
kita buat, contoh beberapa perintahnya antara lain erase, trim, extend, copy,
move, mirror, array, offset, dan lain sebagainya.
Styles Toolbar /
Dimension Style :
Fungsinya adalah untuk menentukan style dari suatu dimensi,
digunakan untuk menentukan besaran huruf dimensi, font yang dipakai, warna
dimensi, toleransi, skala dimensi dan lainnya.
Layers Toolbar:
Digunakan untuk membuat layer atau lapisan saat menggambar,
tools ini wajib digunakan karena akan sangat membantu kita saat menggambar.
Memudahkan kita saat editing gambar atau selecting gambar nantinya. Disamping
itu layer juga bisa kita tentukan warna, jenis garis, serta tebal garisnya.
Biasanya saat hasilnya nanti kita print / plot akan terlihat, tebal tipis
garisnya.
Properties :
Digunakan untuk menentukan tebal garis, jenis garisnya serta
warna garisnya. Pada dasarnya tools ini jarang digunakan, dan saya lebih
merekomendasikan untuk menggunakan layer daripada tools ini.
Pointer :
Fungsi dari pointer di AutoCAD untuk selecting tool, atau bisa
juga untuk pick tools, yaitu untuk memilih suatu objek atau untuk seleksi
objek. Gambar disebelah kiri adalah pointer default saat kita tidak memberika
perintah. Dan yang di sebelah kanan pointer berubah menjadi select tool saat
ada perintah seleksi objek.
Command Line :
Fungsi dari command line adalah catatan, ataupun panduan saat
kita memberikan perintah / command.
Memberikan
Perintah pada Auto CAD
Ada beberapa cara unluk memberikan penintah padaAuto CAD:
1.
Mengetikkan perintah di command line (di sebelah
kiri-bawah layar)
Command : line <enter>
1.
Units
Perintah units dgunakan untuk mengatur tipe dan text ukuran, baik
ukuran dalam arah panjang maupun ukuran dalam bentuk sudut, juga menentukan
banyak angka di belakang koma (desmial) dan memilih satuan yang digunakan
(apakah mm, cm dan yang lainnya)
ü Command : Units (enter) muncul kotak dialog Drawing
Units (tentukan pilihan)
2.
Limits
Limits digunakan untuk menentukan batas—batas menggambar di
layar (ukuran kertas)
ü Command: Limits(enter)
3.
Grid, Snap Grid, Ortho
4.
Grid (F7)
Perintah Grid menampilkan pola berbentuk titik—titik (dots) di
layar gambar Jarak antara grid dapat ditentukan sesuat dengan yang kita
inginkan. Pola grid ini ditampilkan hanya di daerah limits saja.
ü Command: grid (enter)
1.
Snap grid (F9)
Cross-hairs di dayar
dapat digerakkan atau digeser dengan hebas. Tetapi jika kita ingin menempatkan
pada sualu titik/ tempal dengan tepat, terasa sulit sekali. Hal ini dapat
diatasi dengan perintah snap, sedemikian rupa cross-hairs dapat digerakan
secara tersentak-sentak pada jarak tertentu dan teratur dalam arah tegak maupun
datar. Gerakan semacam ini disebut snap
grid. Perintah Snap Grid adalah untuk gerakan-gerakan dan
cross-hairs.
ü Command: snap(enter)
1.
Perintah ortho (F8)
Bila kita ingin menggambar garis hanya mengarah datar dan tegak
saja, gunakan perintah Ortho. Perintah ini berguna kalau kita menggambar bentuk-bentuk
persegi, Pertemuan antara garis saling tegak lurus.
ü Command: ortho (enter)
3.
Tampilan gambar
Pengaturan tampilan layar dilakukan dengan perintah sebagai
berikut.
1.
Zoom
Perintah zoom benfungsi seperti lensa sebuah kamera yang dapat
membuat pandangan suatu obyek diperbesar atau diperkecil.
ü Command : zoom (enter)
1.
Redraw
Perintah redraw adalah : untuk mernbersihkan layar gambar dari
bintik-bintik berbentuk tanda silang kecil-kecil yang timbul di layar bila anda
memilih entity dengan mouse.
Bentuk umum perintah redraw:
ü Command: Redraw (enter)
1.
Regen
Perintah regen adalah untuk memperbaharui gambar di
layar gambar, jika hasil gambar yang ditampilkan oleh perintah redraw masih
belum memuaskan, maka perinta regen memberikan hasil gambar yang lebih akurat
di layar gambar.
ü Command: regen (enter)
1.
Pan
Bila sebagian gambar berada di luar maka gunakan Pan untuk
menggeser gambar tersebut agan masuk ke dalam layar gambar. Perintah ini dapat
menggeser gambar ke arah kiri atau kanan layar, ke arah atas atau bawah layar
dengan Menggunakan mouse.
ü Command: Pan (enter)
4.
Perintah Line
Bagian utama dari sebuah gambar ialah terdiri dan garis.
Perintah untuk menggambar garis ialah “line’’. Swbuah garis sebenarnya
terbentuk antara dua titik yang saling dihubungkan. Berarti kalau ada
serangkaian garis tentunya ada beberapa titik yang saling dihubung-hubungkan.
ü Command: Line
5.
Perintah Circle
Perintah circle digunakan untuk menggambar lingkaran.
Masing-masing pilihan selalu memberikan prompt mengenai penempatan lingkaran,
yaitu lewat titik pusat atau titik-titik lainnya yang terletak di lingkarannya
sendiri.
·
Lingkaran dengan option radius
ü Command: circle (enter)
6.
Arc (membuat busur)
Perintah Arc digunakan untuk menggambar busur. Busur merupakan
bagian dari sebuah lingkaran dan banyak cara untuk membuatnya. Di sini
hanya beberapa cara saja yang digunakan untuk menggambar
busur. Penggambaran busur dapat juga dilakukan dan Pull Down Menu.
ü Pull-down-menu: Draw – Arc
·
Busur dengna option 3-Point
ü coimmand: arc (enter)
7.
Perintah Rectangle
Perintah Ractangle digunakatn untuk membuat bentuk persegi
empat, yaitu dengan menempatkan suatu titik dan titik lainnya dalam arah
diagonal.
ü Command: rectangle (enter)
8.
Perintah Doughnut (Donut)
Perintah doughnut atau donut digunakan untuk membuat lingkaran
dengan garis keliling lingkaran yang telah, atau membuat lingkaran yang solid.
ü Command: donut (enter)
9.
Perintah Polygon
Pada umumnya bentuk polygon adalah bentuk geometrik yang
tcrtutup yang terdiri dun beherapa sisi dan sudut yang santa. AutoCAD
dapat membuat polygon minimum 3 sisi dun miksimum 1024 sisi. Seimakin banyak
sisinya, polygon ini tampak seperti; lingkaran.
·
Membuat polygon berdasarkan letak titik pusat dan di dalam
lingkaran (Inscribed).
ü Command: polygon (enter)
10.
Perintah Ellipse
Sebuah lingkaran yang dipandang pada suatu keimiringan sudut
tertentu akan tampak seperti bentuk ellipse. Ellipse mempunyai sumbu panjang
(mayor) dan sumbu pendek (minor).
·
Membuat ellipse berdasarkan Center
ü Command: ellipse (enter)
11.
Linetype
Perintah Linetype digunakan untuk menampilkan jenis-jenis garis.
Jenis garis ini dapat digunakan sesuai dengan keperluan kita, misalnya jenis
garis putus—putus, garis titik-titik, garis sumbu (center) dan lain-lain.
ü Command: Linetype (muncul menu Linetype
Manager)
12.
Perintah Osnap
Perintah Osnap alan
Object SNAP ialah mrmilih dengan tepat ujung garis, tengah-tengah garis,
membuat tegak lurus pada suatu garis, titik perpotongan dua garis dan titik
terdekat dari suatu garis. Jika kita akan menyambung suatu garis di ujung
garis yang sudah ada, hal ini terasa sulit untuk menjamin ketepatannya. Setelah
perintah Osnap dimasukkan, di cursor terbentuk kotak, yang disebut aperture atau cursor box. Dengancursor box ini kita pilih
ujung garis yang akan disambung sehingga ujung garis tadi berada di dalam
cursor box. Maka perintah Osnap secara otomatis akan menyambung ke ujung garis
yang sudah ada.
13.
Eraser
Perintah erase digunakan untuk menghapus sebagian atau seluruh
objek gambar yang diinginkan.
ü Command: erase (enter)
14.
Move
Perintah Move digunakan untuk memindahkan atau menggcser obyek
dari satu posisi ke posisi yang diinginkan dengan cara memilih obyek yang
hendak dipindahkan
ü Command: move
15.
Copy
Perintah copy digunakan untuk memperbanyak obyek atau entity dan
dapat ditempatkan dimana saja yang diinginkan,
ü Command: copy
16.
Trim
Perintah trim digunakan unluk memotong hagian dan suatu garis,
busur atau lingkaran. Bagian yang dipotong harus dibatasi oleh suatu pertemuan
atau perpotongan dengan garis, husur-atau lingkaran lainnya
ü Command: Trim
17.
Extend
Perintah Extend digunakan untuk memperpanjang garis, atau busur
sampai pada batas yang ditentukan dan batas-batas ini dapat berupa guris, busur
atau lingkaran: Perintah Extend tidak bekerja pada lingkaran.
ü Command: Extend
18.
Mirror
Perintah Mirror digunakan untuk mencerminkan obyek yang mana
jarak benda ke cermin sama dengan jarak bayangan ke cermin tetapi
bentuknya berlawanan.
ü Command: mirror
19.
Rotate
Perintah rotate digunakan untuk mengubah orientasi atau mernutar
obyek atau gambar berdasarkan titik putar/ base point yang dipilih.
·
Command: Rotate
20.
Scale
Perintah scale digunakan untuk memperbesar atau memperkecil
objek secara proporsional dalam lain arah X dan Y.
ü Command: sca
21.
Arrays
Perintah array digunakan untuk membuat obyek dalam jumlah yang
banyak, baik dalam bentuk baris dan kolom (rectangular) maupun dalam bentuk
perputaran (polar).
ü Command: array
22.
Offset
Perintah Offset digunakan untuk membuat garis atau bidang yang
sejajar dengan obyek yang pertama dan letaknya dapat ditentukan.
ü Command: Offset
23.
Chamfer
Perintah Chamfer digunakan untuk membuat persegi dari
pertemuan dua garis. arc atau circle.
24.
Fillet
Perintah Fillet digunakan untuk membuat kelengkungan dari
pertemuan dua garis, irc atau circle.
ü Command: Fillet
25.
Insert
Perintah Insert digunakan untuk memindahkan suatu gambar yang
disimpan di file lain ke file yang sedang bekerja/aktif.
ü Command: insert (muncul kotak dialog insert)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar